Nama: Clarence Deborah (X MIPA 2/06)
PENDIDIKAN
Pendidikan adalah pembelajaran, pengetahuan, keterampilan, dan kebiasaan sekelompok orang yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya melalui pengajaran, pelatihan, atau penelitian. Pendidikan sering terjadi di bawah bimbingan orang lain, tetapi juga dapat dilakukan secara otodidak.
Pendidikan di Indonesia dikelola oleh Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan. Pendidikan pada umumnya dibagi menjadi beberapa
tahap seperti prasekolah, sekolah dasar, sekolah menengah, dan perguruan tinggi.
Untuk pendidikan atau sekolah menengah terdiri dari 3, yaitu Sekolah Menengah
Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan.
Pendidikan anak prasekolah atau biasa disebut dengan playgroup dan TK
(Taman Kanak-Kanak) adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan untuk anak
sejak lahir sampai dengan usia enam tahun. Pendidikan yang dilakukan melalui
pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan atau perkembangan
jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih
lanjut. Anak usia prasekolah memiliki karakteristik tersendiri dalam segi
pertumbuhan dan perkembangannya.
Pendidikan anak SD (Sekolah Dasar) atau yang dikenal
Elementary School adalah jenjang paling dasar pada pendidikan formal di
Indonesia. Sekolah Dasar biasanya ditempuh dalam waktu 6 tahun. Pelajar Sekolah
Dasar pada umumnya berusia 7-12 tahun.
Pendidikan anak SMP (Sekolah Menengah Pertama) atau
yang dikenal Junior High School adalah jenjang pendidikan dasar pada pendidikan
formal di Indonesia setelah lulus sekolah dasar (atau sederajat). Sekolah
Menengah Pertama (SMP) biasanya ditempuh dalam waktu 3 tahun. SMP memiliki 3
tahan, yaitu kelas 7, 8, dan 9. Pelajar SMP rata-rata berumur 13-15 tahun.
Pendidikan anak SMA (Sekolah Menengah Atas) atau biasa
dikenal dengan Senior High School adalah jenjang pendidikan menengah pada pendidikan formal di Indonesia
setelah lulus Sekolah Menengah Pertama (atau sederajat). Sekolah Menengah Atas
ditempuh dalam waktu 3 tahun, mulai dari kelas 10 hingga kelas 12. Rata-rata
pelajar yang bersekolah di SMA berusia 16-18 tahun. SMA memiliki 3 jurusan,
yaitu Jurusan MIPA, jurusan IPS, dan jurusan bahasa.
Pendidikan anak SMK (Sekolah Menengah Kejuruan)
merupakan salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan
pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah sebagai lanjutan dari SMP
atau sederajat. Di SMK terdapat banyak sekali Program Keahlian.
Perguruan tinggi merupakan satuan pendidikan yang
penyelenggara pendidikan tinggi. Peserta didik perguruan tinggi disebut
mahasiswa, sedangkan tenaga pendidik perguruan tinggi disebut dosen. Menurut
jenisnya, perguruan tinggi dibagi menjadi dua yaitu Perguruan tinggi negeri dan
perguruan tinggi swasta. Perguruan tinggi negri adalah perguruan tinggi yang
diselenggarakan oleh pemerintah. Sedangkan perguruan tinggi swasta adalah
perguruan tinggi yang diselenggarakan oleh pihak swasta.
Pendidikan dibedakan menjadi 3 macam yaitu pendidikan
formal, pendidikan informal, dan pendidikan nonformal. Pendidikan formal adalah
jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan
anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi.
Pendidikan formal terdiri dari pendidikan formal berstatus negeri dan
pendidikan formal berstatus swasta.
Pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga
dan lingkungan yang berbentuk kegiatan belajar secara mandiri. Hasil pendidikan
informal diakui sama dengan pendidikan formal dan nonformal setelah peserta
didik lulus ujian sesuai dengan standar nasional pendidikan. Contoh pendidikan
informal adalah pendidikan kepemudaan dan organisasi seni dan olahraga.
Pendidikan non formal adalah jalur pendidikan di luar
pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang.
Hasil pendidikan non formal dapat dihargai setara dengan hasil program
pendidikan formal setelah melalui proses penilaian penyetaraan oleh lembaga
yang ditunjuk oleh Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah dengan mengacu pada
standar nasional pendidikan. Contoh pendidikan non formal adalah Raudatul Athfal
(RA), Taman Pendidikan Al-Qur'an, Kelompok bermain (KB), Taman bermain anak
(TBA), Lembaga kursus, Sanggar, Lembaga pelatihan, Kelompok belajar, Pusat
kegiatan belajar masyarakat, dan Majelis taklim .
Pendidikan memiliki manfaat sendiri bagi Nusantara dan
generasi bangsa Indonesia. Pendidikan dapat menjadikan kita sebagai generasi
penerus bangsa yang cerdas, terampil, dan berakhlak. Pendidikan moral juga
penting untuk menyeimbangkan pendidikan akademik. Bangsa Indonesia tidak hanya
membutuhkan orang yang cerdas saja namun juga membutuhkan orang yang bermoral
tinggi.
Editor:
Fatimah Mutia (09)
Ibrahim Iskandar (11)
